Kewajiban Suami/ayah istri dan anak menurut pandangan islam
Kewajiban Suami/Ayah
1. Suami
tidak membiarkan istrinya keluar rumah tanpa ada hal penting, karena istri
merupakan aurat dan keluarnya dihadapan orang banyak menyebabkan dosa dan
merusak kesopanan.
2. Suami
harus mengajarkan ilmu agama, terutama ilmu dalam beribadah yang wajib seperti
cara beruwudhu, sholat, puasa dan lainya.
3. Memberikannya makanan yang halal, karena
makanan yang haram akan menjadikan daging yang tumbuh karenanya menjadi bahan
bakar api neraka. Memberikannya pun akan diganjar pahala oleh allah SWT,
Rosullulah Muhammad SAW bersabda, “ Dinar itu ada empat macam, yakni yang kamu
nafkahkan di jalan allah, dinar yang kamu berikan untuk orang miskin, dinar
yang kamu belanjakan untuk memerdekakan budak, dan dinar yang kamu nafkahkan
untuk keluiargamu. Yang paling banyak pahalanya adalah dinar yang kamu
belanjakan untuk keluargamu .”
4. Tidak
boleh menganiaya nya, karena istri adalah amanat baginya” Dari abul Qasim
asy-syananadzi dengan sanad dari Al-hasan al-bashri dari rosullullah SAW ,”
Berpesan pesanlah yang baik dengan para istri karena sesungguhnya mereka tidak
memiliki apa-apa atas diri mereka sendiri di sisimu, dan sesungguhnya kamu
mengambil mereka dengan amanat allah dan kamu menghalalkan kemaluan mereka
dengan kalimat Allah SWT .”
5. Bila
timbul perasaan yang tidak baik, hendaklah bersabar dan anggaplah sebagai
peringatkan baginya, jangan sampai terjadi yang lebih berbahaya dari yang telah
terjadi.” Yang paling penting dan harus selalu di ingat oleh para suami adalah
bahwa mereka adalah pemimpin dalam rumah tangga, suatu saat apa yang dilakukan
terhadap istri mereka di dunia kelak akan diminta pertanggung jawaban nya di
hadapan Allah SWT.
6. Tentang
memberi nafkah. Seorang
ayah bertanggungjawab memberikan nafkah bagi anak-anak dan keluarganya, sedang
ibu bertanggungjawab mengasuh anak-anak dan mengatur rumah tangga sebagai wakil
dari suaminya. Tentang besarnya nafkah untuk anak dan keluarganya ini Islam
tidak menentukan besarnya secara khusus, hal ini terserah pada kemampuan
masing-masing.
Kewajiban
Suami/Ayah kepada anak-anaknya :
·
Memilihkan bagi mereka
ibu yang baik.
·
Memberikan nama yang
baik.
·
Menyuruh anak-anak untuk
mendirikan shalat
·
Mengaqiqahkannya pada
hari ketujuh kelahirannya.
·
Mengkhitannya.
·
Menyayanginya serta
bersikap lemah lembut terhadapnya.
·
Memberikan nafkah
kepadanya.
·
Memberikan kepadanya
pendidikan yang baik.
·
Mengajarkannya
adab-adab islam.
·
Melatihnya untuk
terbiasa menunaikan kewajiban dan sunnah islam.
·
Menikahkannya dengan
pasangan yang baik.
Kewajiban Istri kepada
Suaminya
- Taat kepada suaminya
- Berusaha
mencari keredhaan suami
Nabi SAW bersabda yang bermaksud:
"Siapa saja isteri yang meninggal dunia, sedangkan suaminya redha terhadap kepergiannya, maka ia akan masuk Surga."
(Riwayat Tarmizi) - Melaksanakan
syariat (shalat, puasa, menjauhi zina) serta taat pada suaminya
Nabi SAW bersabda yang bermaksud:
"Apabila seorang isteri telah mendirikan sholat lima waktu dan berpuasa bulan Ramadhan dan memelihara kehormatannya (kemaluannya) dan mentaati suaminya, maka diucapkan kepadanya: Masuklah Surga dari pintu surga mana saja yang kamu kehendaki."(Riwayat Ahmad dan Thabrani) - Taat pada suami, Memelihara harta suami, menjauhi tempat yang buruk
- Berbakti pada suami
- Menghindari dari mendapatkan kemurkaan suami
- Menghargai
setiap usaha baik suaminya
jika seorang isteri memperkecilkan usaha baik suaminya seperti dalam memberi nafkah dan memberi pakaian maka hancur leburlah pahala amal kebaikannya. - Menjaga ucapan kepada suaminya,
tidak membebani suami secara berlebihan, menjaga aurat, berbakti pada
Allah, Rasul dan suaminya
Kewajiban
Anak terhadap Orangtua
1.
Sayang Kepada Orangtua
Setiap
anak harus menyayangi kedua orangtua yang telah dengan segala daya upaya
berjuang membesarkan anak-anaknya agar kelak nanti menjadi orang yang berhasil
di dunia dan di akhirat.
2.
Patuh
Terhadap Perintah Orangtua
Orangtua
akan sangat senang sekali jika anak-anaknya mau menuruti segala apa yang
diinginkan orangtua.
3.
Menjadi
Anak yang Baik
Anak
yang baik akan menjadi kebanggaan keluarganya. Anak yang baik juga akan disukai
orang-orang yang ada di sekitarnya baik di rumah, sekolah, tempat ibadah,
keorganisasian, dan lain sebagainya.
4.
Rajin
Belajar Menimba Ilmu
Walaupun
tidak cerdas dan mempunyai prestasi yang biasa-biasa saja di sekolah, anak-anak
yang tekun belajar tanpa disuruh-suruh bisa membuat orangtuanya bangga.
5.
Rajin
Ibadah dan Mendoakan Orangtua
Orangtua
akan sangat senang sekali jika anak-anaknya menjadi anak yang sholeh. Anak-anak
yang memiliki keimanan dan ketakwaan yang kokoh serta selalu mendoakan kebaikan
orangtuanya di mana pun dirinya berada.
6.
Berupaya
Menjadi Orang yang Mandiri dan Mapan
Setiap
orang harus bisa menjadi orang yang mapan dan mandiri ketika memasuki usia
dewasa.
7.
Menjaga
Nama Baik Keluarga dan Orang Tua
Rahasia
keluarga yang tidak pantas diketahui oleh orang lain harus dijaga dengan baik
agar keluarga tidak malu karena aibnya diketahui banyak orang.
8.
Memberi
Nafkah Orangtua Ketika Lanjut Usia
Di
kala orangtua pensiun atau karena suatu hal tidak sanggup untuk mencari nafkah
bagi dirinya dan keluarganya, maka orangtua akan sangat mengharapkan kebaikan
dari anak-anaknya
0 Response to "Kewajiban Suami/ayah istri dan anak"
Post a Comment